Monday 25 March 2013

Naruto Chapter 624 : AIKO!

Sebelumnya di Naruto Shippuden, Hashirama dan
Madara telah merencanakan sesuatu dengan
menulis pesan singkat dibatu kecil sebagai tanda
akan terjadi sesuatu terhadap mereka, namun pada
akhirnya pertarungan yang hebat antara kedua klan
pun tak terelakkan!
GUBRRAAKK!
Hashirama Edo Tensei melanjutkan kisah masa
lalunya : "SEPERTINYA KEDUA BELAH PIHAK
MEMILIKI RENCANA YANG SAMA. KINI
SITUASINYA PUN SAMA. SENJU BUTSUMA dan
UCHIHA DAJIMA MEMILIKI KEKUATAN YANG
SEIMBANG! SHINOBI DILATIH UNTUK TENANG
SELAMA PERTARUNGAN. JIKA KAU RAGU
MESKIPUN SESAAT, KAU AKAN MEMBUAT CELAH
YANG AKAN MEMBAHAYAKAN HIDUPMU!"
Cerita itu dibarengi dengan kejadian flashback
mereka waktu kecil.
Madara dan Hashirama kecil yang menjauh dari
tempat itu berteriak dengan maksud menghentikan
serangan dadakan dari kedua klan : Hentikan!
Hashirama Edo bercerita kembali : "TAPI KEDUA
ORANG ITU TAHU!JIKA ANAK MEREKA MATI
DIDEPAN MEREKA, HATI MEREKA AKAN HANCUR,
WALAUPUN HANYA SEDIKIT! DENGAN KATA
LAIN. PERTARUNGANNYA AKAN DIMULAI OLEH
SIAPA YANG MENYERANG DULUAN."
Mereka terus bersaing, hingga pada akhirnya kedua
dari mereka memiliki kesempatan yang sama
untuk menyerang kelemahan masing-masing.
WETTHH!!
Saat shuriken dan sebilah pedang kecil dilemparkan
dan mengarah tepat kepada Izuna dan Tobirama,
mereka berdua yang semula menjauh,
menggunakan batu kecil tadi untuk menghentikan
serangan tersebut dengan melemparnya untuk
melindungi adiknya masing-masing!
CTANKKK!!!
Madara berhadap-hadapa n dengan Hashirama :
Aku tidak peduli siapa kau, namun aku tidak akan
membiarkan siapapun menyakiti adikku! Sepertinya
kita tidak akan bisa mewujudkan impian bodoh
kita!
Hashirama sedikit kaget dengan perkataan ayahnya
yang ternyata benar : Madara, kau?
Madara : Memang tidak berlangsung lama, tapi aku
senang, Hashirama.
Dajima (Ayah Madara) : Kini 3 lawan 3, kau bisa
melakukannya, Madara.
Madara : Tidak, Hashirama lebih kuat dariku. Jika
kita melawan mereka, kita akan kalah.
Izuna heran : Ada seseorang yang lebih kuat
daripada kakak?
Dajima : Aku mengerti, aku tidak tahu kalau dia
sekuat itu.
Madara memutuskan untuk mundur : Kami pergi.
Sampai jumpa.
Hashirama : Madara, Kau! Kau tidak benar-benar
menyerah, kan? Kau tidak akan berubah.
Madara : Setelah mengetahui kau adalah Senju,
semuanya pasti akan berbeda. Adikku dibunuh
oleh klan Senju. Karena itulah kita tidak perlu
mengadakan perhelakan sengit disini, karena kita
akan bertemu di medan perang, "SENJU"
Hashirama!
Untuk kali pertama itulah, Madara memanggil
Hashirama dengan nama depan Marga/Klannya!
Madara juga tak ketinggalan menyebut klan
kebanggaannya dengan mengikutsertaka n
namanya juga : Aku, "Uchiha" Madara!
Saat itu juga, kali pertama Madara membangkitkan
doujutsunya, Sharingan!
Izuna tersenyum : Ayah! Lihat mata kakak!
Dajima tersenyum kecil : Fufufu, kita tidak
mendapat informasi tentang senju, tapi kita telah
mendapatkan sesuatu yang lebih baik disini.
Butsuma (Ayah Hashirama) berbicara lirih : Apakah
sharingannya telah dibangkitkan?
Hashirama Edo melanjutkan kisah tentang masa
hidupnya kepada Sasuke dan yang lain : "PADA
WAKTU ITU, AKU TELAH MENGETAHUI MAKSUD
DARI SHARINGAN YANG TELAH DIBANGKITKAN.
DIA TELAH MEMUSTUSKAN MENGHAPUS DIRIKU
YANG TELAH MENJADI TEMANNYA. SETELAH HARI
ITU, KAMI TERUS BERTARUNG. HARI DEMI HARI.
HINGGA SEBELUM KAMI SADARI, TERNYATA KAMI
TELAH MENJADI PEMIMPIN DARI MASING-MASING
KLAN."
Saat itu mereka berdua telah tumbuh dewasa dan
dipenuhi dengan pengalaman bertarung yang juga
bertambah. Terbukti saat mereka berdua tumbuh
dan berhasil menjadi pemimpin klannya masing-
masing.
Hashirama Edo melanjutkan kisahnya : "KAMI
BERADA DITEMPAT YANG JAUH DENGAN IMPIAN
KAMI SELAMA INI."
Setelah bertumbuh dewasa, Hashirama dan
Madara menjadi pemimpin klan mereka hingga
pada akhirnya tiba waktunya pertarungan yang
mempertemukan antara Tobirama dan Izuna.
Tobirama mejulurkan pedangnya sekuat tenaga
dan berniat untuk menyerang Izuna :
HIRAISHIGIRI!
JRUASSHHHH!!!
Perselisihan itu pun membawa luka disalah satu
pihak, hingga pada akhirnya seseorang yang
mereka anggap penting dari klan mereka ada yang
terluka parah.
Madara berlari sambil mengkhawatirkan keadaan
adiknya saat itu : Izuna!!
Hashirama : Madara, kau tidak bisa menang
melawanku. Marilah kita akhiri semua ini! Jika
shinobi terhebat, Uchiha dan Senju bergabung,
negara akan berhenti mencari klan lain untuk
melawan kita dan suatu hari pertempurannya pasti
akan berhenti. Kemarilah.
Hashirama memutuskan untuk mengulurkan
tangannya pada Madara yang berdiri
dihadapannya, sebagai tanda untuk menyudahi
perseteruan yang berlarut-larut, akan tetapi...
Izuna masih dapat mempertahankan
kesadarannya : Jangan kak, jangan biarkan dia
membodohimu!
Madara : !!
BOOOMMM!!!
Tapi akhirnya, Madara memutuskan untuk mundur
dengan bom asap waktu itu!
Hashirama edo kembali bercerita : "SEMMUA
DAPAT MELIHAT KALAU UCHIHA YANG KALAH
DALAM PERTARUNGAN ITU. SETELAH ITU, KAMI
BAHKAN MENGETAHUI SIAPA YANG AKHIRNYA
BERGABUNG DENGAN SENJU DAN SAAT ITU PULA
MADARA MULAI BERUBAH. AKHIRNYA, DIA PUN
DAPAT MEMBANGKITKAN EMS."
Ternyata luka parah yang disebabkan pertempuran
mereka sebelumnya, menunjukkan jalan kematian
bagi Izuna. Hingga pada akhirnya, Madara
memutuskan kembali dengan mata barunya untuk
bertarung habis-habisan guna membalaskan
kematian adiknya.
Madara : Adikku tewas karena luka itu, dia
meninggalkan kekuatannya padaku untuk
melindungi Uchiha!
Hashirama : Aku harus memberimu gencatan
senjata, jika kau ingin melindungi uchiha, mari
hentikan pertempuran ini.
Madara dengan mengaktifkan kekuatan Susanoo
menggunakan kekuatan matanya : Hashirama!
Kapan kau berhenti bicara tentang impian
bodohmu, kita takkan pernah mencapai kata
sepakat!
Kini amarah Madara benar-benar diujung tanduk
hingga dia membangkitkan kekuatan yang benar-
benar menakutkan, tapi pertempuran itu hanya
memberikan jalan buntu baginya. Hashirama dan
Tobirama masih berhasil menggunggulinya .
Hashirama edo melanjutkan ceritanya : "SETELAH
SEHARIAN PENUH BERTARUNG, MADARA
TERBARING DITANAH UNTUK PERTAMA KALINYA.'
Tobirama berdiri tegap dan bersiap
menghunuskan pedang ke tubuh Madara yang
terkapar : Madara inilah akhir hidupmu.
Hashirama dengan tegas : Tunggu, Tobirama.
Tobirama menoleh dengan dipenuhi
kearogansiannya : Tapi kenapa? Ini kesempatan
kita, kan?
Hashirama menjawabnya dengan tatapan
menakutkannya : Aku takkan membiarkanmu
menyentuhnya.
Seketika respon dari kakaknya itu telah membuat
Tobirama tak bisa berkata apapun dan memilih
untuk mendengar kakaknya.
Madara dengan keadaan yang mulai melemah :
Kau juga boleh, cepat selesaikan Hashirama. Jika
kau yang melakukannya, aku akan lebih puas.
Hashirama : Sudah hentikan, tak ada gunanya
merasa hebat. Jika kami membunuhmu, para
petinggi dan para uchiha muda yang mengasihimu
akan mengamuk.
Madara : Tak ada satupun di uchiha yang masih
merasakan seperti itu.
Hashirama : Tidak, aku yakin ada. Bisakah kita
selesaikan seperti biasanya, hanya kita berdua.
Madara : Kau tahu kita takkan bisa, aku tak lagi
sama sepertimu. Aku tak punya saudara yang
tersisa, dan aku tak bisa mempercayaimu.
Hashirama : Bagaimana agar kau bisa
mempercayai kami?
Madara : Jika kau tetap bersikeras meluruskan hal
ini, kalau begitu bunuhlah adikmu atau bunuh
dirimu sendiri. Dengan begitu kita akan seimbang
dan aku akan percaya dengan klanmu!

0 comments:

Post a Comment